Posts

Showing posts from January, 2016

Pada Akhirnya

Di senja yang hampir memudar, aku bertemu denganmu. Dengan rasa yang cukup berkecamuk. Entah membencimu atau justru mencintaimu. Aku tidak tau. Kamu tau, tak ada kesan yang indah di pertemuan pertama kita saat itu. Hanya bercakap-cakap sebentar lalu aku memilih pulang karena aku tak suka dengan sikapmu. Lalu, kita bertemu lagi disenja yang bersembunyi. Hanya sebentar, dan itu sangat menyakitkanku. Aku pikir, setelah hari itu kita tidak akan bertemu lagi. Bahkan aku sempat berpikir tak ingin bertemu dengan kamu lagi setelah kesan yang tak indah di pertemuan pertama kita.   Dan sejak saat itu, kita memang tak pernah bertemu lagi. Sampai tiba hari itu, hari kamis entah tanggal berapa aku lupa, tiba-tiba aku ingin bertemu denganmu. Dan apa yang aku dapat, kita bertemu pada hari dimana aku memohon pada Tuhan ingin bertemu denganmu walau sekejap. Di parkiran itu, kita berpapasan. Kau tersenyum manis kepadaku dan aku berpikir apakah kau masih mengingatku?. dan pada saat itu juga aku sada

Keinginan Sederhana

Aku mencintaimu bukan karena kau siapa. Aku mencintaimu karena Tuhan mengizinkannya. Ini juga bukan tentang berapa lama kita saling mengenal. Aku selalu percaya, Tuhan sudah mengatur perihal jodoh. Tinggal kita berusaha semaksimal mungkin. Kekasih, aku tidak meminta banyak hal. Aku hanya ingin kita sama-sama berjuang. Memberikan segala yang terbaik untuk dibuktikan kepada Tuhan agar kita tidak dipisahkan. Kita saling menemukan bukan karena kebetulan. Karena kurasa pertemuan kita adalah jawaban dari doa-doa. Biarlah sementara kita beradu rindu dengan jarak yang memisahkan kita. Karena aku pun percaya Tuhan mengaturnya karena sebuah alasan. Mungkin saat ini belum menemukan jawabannya. Tapi percayalah kita akan menjadi cerita dunia. Semoga semua ini menjadikan kita dewasa. Karena Tuhan sedang mengajarkan kita makna cinta sesungguhnya. Tentang doa, tentang setia, tentang saling percaya. Kelak denganmu nanti aku ingin bahagia dengan bahagia. Dengan cara sederhana dan ceritanya yang p